Jumat, 24 April 2015

TUGAS KE 6 BAHASA INDONESIA 2 : Pengaruh Harga terhadap Penjualan


Keputusan Pemerintah untuk menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi sebesar Rp 6.500 untuk jenis premium dan Rp 5.500 untuk solar per liter telah dilakukan Jumat malam tadi (21/6/2013) yang dilakukan di kantor Menko Perekonomian, Jalan Lapangan Banteng Timur 2-4 Jakarta. bersama 22 menteri lainnya.Pengumuman kenaikan dibacakan oleh Menteri ESDM Jero Wacik. Sementara itu, Menko Perekonomian Hatta Rajasa dalam penjelasannya mengatakan, harga BBM bersubsidi memang harus dinaikkan agar beban APBN tidak terlalu berat, demikian kutipan dari situs berita kompas.com.
Lalu bagaimana kita melihat hal tersebut terhadap permintaan mobil baru khususnya TOYOTA di Sumatera Barat kedepannya, berdasarkan statistik nasional yang berhasil diperoleh bahwa:

            Efek Kenaikan BBM di 1 Maret 2005.
Premium dari Rp 1.810 naik menjadi Rp 2.400. Penjualan mobil seperti tidak mengalami pengaruh dari kenaikan harga BBM. (data Gaikindo)
Di bulan Februari 2005 penjualan mobil mencapai 45.718 unit, namun di bulan Maret saat harga BBM dinaikkan penjualan mobil justru naik menjadi 52.765 unit, tetapi kembali turun di bulan April menjadi 51.250 unit
Kenaikan BBM di 1 Oktober 2005
Kemudian masih di tahun yang sama, pada tanggal 1 Oktober, harga premium naik dari Rp 2.400 per liter menjadi Rp 4.500.
Data penjualan di bulan September 2005 mencapai 44.092 unit. Namun di dua bulan berikutnya, penjualan mobil mendapat pukulan hebat karena harga bensin yang langsung berasa mahalnya mahal saat itu.
Penjualan di bulan Oktober 2005 hanya mencapai 35.105 unit, di bulan November terus turun menjadi 26.118 unit. Dan penjualan baru mulai pulih di akhir tahun menjadi 32.871 unit.
 

  Solusi Dikarnakan kenaikan harga BBM baru dilakukan tadi malam dan belum cukup berumur 1 (satu) minggu, adanya solusi yang bisa saya berikan saat ini adalah tidak melakukan penundaan pembelian kepada calon pembeli mobil baru khususnya TOYOTA di Sumatera Barat.Harga yang masih digunakan adalah masih pada OTR Kota Padang per 1 Mei 2013. Adanya kemungkinan harga OTR naik belum bisa kami pastikan, Harga OTR suatu daerah tetap ditentukan oleh pihak TAM.

Sumber :
http://www.toyotasumbar.com/2013/06/Melihat-Kenaikan-Harga-BBM-Terhadap-Permintaan-Mobil-Baru.html

TUGAS KE 5 BAHASA INDONESIA 2 : Pertumbuhan Ekonomi di Indonesa



Pertumbuhan Ekonomi di Indonesa

Ekonomi Indonesia 2013 Diprediksi Melambat 
TEMPO.CO, Jakarta – Komite Ekonomi Nasional memprediksi pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2013 akan tumbuh lebih rendah dari tahun 2012. Ketua Komite Chairul Tanjung mengatakan, ekonomi Indonesia 2013 hanya akan tumbuh pada kisaran 6,1-6,6 persen.“Ini jelas lebih rendah dibanding prediksi kami tahun ini pada kisaran 6,3-6,7 persen,” kata Chairul dalam sambutan pembukaan Ekonomi Outlook 2013 di Menara Bank Mega, Senin, 10 Desember 2012.Target ini, menurut Chairul, memang disadari lebih rendah dibanding target pemerintah sebesar 6,5- 6,8 persen. “Kami realistis dengan situasi perekonomian global yang sangat berpengaruh pada perekonomian Indonesia,” katanya. Ketika menyampaikan rancangan APBN 2013, Menteri Keuangan Agus Martowardojo juga mengaku realistis. 

Adapun pada 2013 nanti, perekonomian tak akan jauh berbeda dibanding tahun 2012. Sektor ekspor, kata Chairul, tak akan tumbuh drastis. “Cenderung flat.”
Dia menambahkan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2013, tampaknya akan terus mengandalkan konsumsi domestik. Selain itu, investasi juga akan menjadi penunjang ekonomi Indonesia pada 2013. “Baik investasi swasta nasional, BUMN, dan FDI,” katanya.

Demikian contoh artikel yang membicarakan tentang prediksi perkembangan ekonomi di Indonesia tahun 2013, bisa kita lihat pada isi artkel di atas banyak sekali mengunakan kalimat kutipan, di sini penulis menggunakan kutipan-kutipan langsung jadi ia langsung menulis perkataan yang di ucapkan oleh nara sumber.


Sumber :
https://purnama110393.wordpress.com/2013/01/01/contoh-artikel-yang-menggunakan-kutipan/

TUGAS KE 4 BAHASA INDONESIA 2 : Barang Ekonomi



Barang Ekonomi

Barang Ekonomi (economic good) adalah barang yang mempunyai kegunaan dan langka, yaitu jumlah yang tersedia lebih sedikit dibandingkan dengan jumlah yang dibutuhkan masyarakat. Dan oleh karena itu barang ekonomi mempunyai harga. Dalam terminologi ekonomi, kita menggunakan istilah langka, bukan sedikit, sebab perkataan sedikit itu relatif. Jumlah 100 dapat kita katakan banyak, karena yang dibutuhkan hanya 40, sementara itu jumlah 100.000 termasuk sedikit bila dibandingkan kebutuhan masyarakat sebanyak 250.000.
Produksi barang ekonomi membutuhkan sumber daya ekonomi yang terbatas jumlahnya, oleh karena itu tidak dapat diperoleh atau diproduksi dalam jumlah yang tidak terbatas.Dengan demikian barang ekonomi adalah barang yang terbatas jumlahnya (langka) dan memerlukan pengorbanan untuk memperolehnya.


            Udara sangat dibutuhkan manusia, dengan demikian sangat berguna. Tetapi karena udara tersedia dalam jumlah yang melimpah, maka udara bukanlah barang ekonomi, melainkan barang bebas (free good), yang untuk memperolehnya tidak diperlukan pengorbanan. Oleh karena itu barang bebas tidak mempunyai “harga”. Udara, sinar matahari, air di daerah pedesaan, dan air laut di daerah pantai adalah beberapa contoh barang bebas. Batu meteor, sebaliknya termasuk barang yang sangat langka, tetapi (bagi kebanyakan orang) tidak mempunyai kegunaan. Itu sebabnya batu meteor juga tidak termasuk barang ekonomi.

            Dengan demikian, barang bebas adalah barang yang tersedia dalam jumlah melimpah (tidak langka) dan tidak memerlukan pengorbanan untuk memperolehnya.
Namun demikian, barang bebas dapat menjadi barang ekonomi karena perbedaan tempat atau waktu. Di pedesaan, air bersih merupakan barang bebas, tetapi di kota menjadi barang ekonomi. Begitu pula sinar matahari menjadi barang ekonomi dalam musim dingin, sehingga banyak wisatawan yang bersedia membayar untuk datang ke daerah-daerah tropic.

Sumber :  http://sukses-since.blogspot.com/2010/10/barang-ekonomi-dan-barang-bebas.html

TUGAS KE 3 BAHASA INDONESIA 2 : Pengertian Ekonomi


Pengertian  Ekonomi.


Istilah dalam Pengertian Ekonomi, menurut bahasa yaitu berasal dari bahasa Yunani yaitu Oikos berarti keluarga atau rumah tangga sedangkan Nomos berarti peraturan atau aturan. Sedangkan menurut istilah yaitu manajemen rumah tangga atau peraturan rumah tangga. Pengertian Ekonomi adalah salah satu bidang ilmu sosial yang membahas dan mempelajari tentang kegiatan manusia berkaitan langsung dengan distribusi, konsumsi dan produksi pada barang dan jasa.Pada dasarnya, masalah ekonomi yang selalu dihadapi oleh manusia sebagai makhluk sosial dan makhluk ekonomi adalah jumlah kebutuhan manusia tidak terbatas sedangkan jumlah alat pemuas kebutuhan manusia terbatas.Apabila  membahas mengenai Pengertian Ekonomi, secara otomatis akan membicarakan tentang ilmu ekonomi dimana ilmu ekonomi merupakan sebuah ilmu kajian yang membahas dan mempelajari tentang ekonomi itu sendiri. Secara umum, ilmu ekonomi dibagi menjadi dua yaitu ilmu ekonomi makro dan ilmu ekonomi mikro. Metodelogi dalam Pengertian Ekonomi menggunakan metode kuantitatif yaitu adanya pergerakan uang atau uang digunakann sebagai alat tukar-menukar dalam masyarakat. Ekonomi mengkombinasi ilmu statistik, ilmu matematika dan teori ekonomi.

Dalam kehidupan sehari-hari, ekonomi sangat diperlukan dalam memenuhi kebutuhan, oleh karenanya ekonomi merupakan salah satu ilmu yang sangat penting dalam kehidupan manusia. Selain itu, ekonomi sebagai alat untuk mengukur tingkat kemajuan dalam suatu negara, apakah keadaan ekonomi yang baik atau semakin memburuk.
Secara umum, dapat dikatakan bahwa Pengertian Ekonomi adalah sebuah bidang kajian ilmu yang berhubungan tentang pengurusan sumber daya material individu, masyarakat, dan negara untuk meningkatkan kesejahteraan kehidupan manusia. Karena itulah, ekonomi merupakan salah satu ilmu yang berkaitan tentang tindakan dan perilaku manusia dalam memenuhi kebutuhan hidupnya yang berkembang dengan sumber daya yang ada melalui kegiatan konsumsi, produksi dan distribusi.

TUGAS KE 2 BAHASA INDONESIA 2 : Ibu Pergi Ke Pasar .



Ibu  Pergi  Ke  Pasar  .

Ibu  pergi  kepasar  setiap  hari.  Ibu  membeli  bahan  masakan  untuk  dimasak  dirumah.  Biasanya  ibuku  pergi  kepasar  pada  pagi  hari.  Ibu  pergi  kepasar  bersama  ayahku  dengan  motor.  Ibu  membeli  buah,  sayur,  dan  daging  dipasar.  Jika  ibuku  ingin  membeli  banyak  barang  dipasar,  maka  aku  ikut  bersamanya  untuk  membawa  barang belanjaannya.  Sebelum  pergi  kepasar,  ibu  telah  membuat  catatan  apa  saja  bahan  yang akan  dibeli  nantinya.  Aku  senang  pergi  kepasar  bersamanya.  Dengan  membantu  ibu pergi  kepasar.  Ibuku  pun  merasa  senang.


Keterangan :

Subjek

Predikat

Objek

Keterangan Tempat

Keterangan Waktu

Kata Sifat

Kata Sambung